Panggil pertolongan medis
Jika kita tidak tahu apa yang ahrus dilakukan, segera panggil ambulan atau pertolongan medis. Menurut Luciano, gejala stroke memang sulit terdeteksi.
Namun bila menemukan orang sekitar kita tiba-tiba mengalami serangan stroke, ia menyarankan kita untuk menghubungi nomor darurat medis.
"Saat menelepon, kata kepada petugas jika orang tersebut mengalami gejala stroke," ucap dia.
Di Indonesia, nomor darurat untuk ambulan atau pertolongan medis adalah 118 dan 119.
Baca Juga: Stop Jangan Konsumsi Susu Sapi Saat Wajah Sedang Berjerawat, Bikin Breakout Makin Parah
Hindari Memberikan Obat atau Makanan
Ada dua jenis stroke yang sering terjadi, takni stroke hemoragik dan stroke iskemik. Stroke hemoragik terjadi karena pembuluh darah yang pecah.
Sedangkan Stroke iskemik terjadi karena adanya pembekuan di pembuluh darah.
"Stroke iskemik lebih sering terjadi daripada hemoragik. Sedangkan kita tidak bisa membedakannya sampai ada diagnosa medis," ucap Luciano.
Untuk keamanan, jangan berikanobat atau makanan apapun kepada seseorang yang mengalami serangan stroke.
Karena seringkali stroke juga memengaruhi kemampuan seseorang untuk menelan.
Baca Juga: Awas Kadar Protein Yang Tinggi di Urine Dapat Picu Penyakit Ginjal