Gubernur Deklarasikan Pilkada Serentak Di Jabar Bakal Berlangsung Aman

27 November 2020 17:25 WIB
Gubernur Deklarasikan Pilkada Serentak Di Jabar Bakal Berlangsung Aman
Gubernur Deklarasikan Pilkada Serentak Di Jabar Bakal Berlangsung Aman ( )

Bandung, Sonora.ID - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil menandatangani deklarasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020 yang berkualitas, berintegritas, dan patuh protokol kesehatan COVID-19 di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat (27/11/2020). 

Penandatanganan deklarasi dilakukan bersama Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jabar, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jabar, Pejabat Sementara (Pjs) Bupati/Wali Kota, dan Sekretaris Daerah (Sekda) Bandung. Desk Pilkada di delapan daerah yang menggelar Pilkada turut menyaksikan deklarasi melalui konferensi video. 
 
Adapun delapan daerah di Jabar yang akan melaksanakan Pilkada Serentak 2020, yakni Kabupaten Bandung, Cianjur, Sukabumi, Karawang, Indramayu, Tasikmalaya, Pangandaran dan Kota Depok.
 
 
"Kita menandatangani deklarasi Pilkada yang berkualitas dan berintegritas serta aman dari COVID-19 antara saya, KPU, Bawaslu, ketua Desk Pilkada dan para Pjs Bupati/Wali Kota, dan yang melaksanakan Pilkada Serentak," ucap Gubernur.
 
Menurut Gubernur, pihaknya berkomitmen menggelar Pilkada Serentak 2020 dengan aman. Komitmen tersebut bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat. 
 
"Kita ingin tidak ada kekhawatiran dari masyarakat karena semua berkomitmen menjaga Pilkada ini dengan aman," ucapnya. 
 
Gubernur juga pun sudah menginstruksikan kepada KPU Jabar untuk mencegah adanya kontak fisik selama pelaksanaan pencoblosan sebagai upaya pencegahan penularan COVID-19. 
 
 
"Kita sudah menginstruksikan tidak boleh ada persentuhan tangan bahkan nanti tidak ada celup tinta, tapi tinta ditetes. Semua petugas juga wajib menjalani rapid test," katanya. 
 
 
"Ini contoh bahwa Jabar sangat serius menjaga keamanan pelaksanaan Pikada Serentak 2020," katanya lagi.
 
Menurutnya dalam waktu dekat, KPU Jabar akan menyimulasikan perhitungan suara secara daring. Hal itu dilakukan untuk meminimalisir potensi munculkan klaster penularan COVID-19 selama Pilkada berlangsung. 
 
"Kita juga akan menyimulasikan perhitungan suara secara digital, karena e-voting belum memungkinkan. Tapi, minimal perhitungannya (digital) sehingga meminimalisir terlalu lamanya sekelompok orang diam di satu tempat yang sama," ucapnya. 
 
Gubernur berharap, kendati Pilkada Serentak 2020 digelar dalam situasi pandemi COVID-19, tingkat partisipasi masyarakat tidak menurun. Sebab, kata ia, pihaknya berkomitmen menjaga keamanan dan kesehatan masyarakat selama Pilkada berlangsung. 
 
 
Sementara itu, Ketua KPU Jabar Rifqi Alimubarok mengungkapkan, terdapat 33.305 TPS (Tempat Pemungutan Suara) yang tersebar di delapan daerah dengan jumlah pemilih sebanyak 11,6 juta. Ada sekitar 299 ribu petugas KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara). 
 
Di setiap TPS, kata Rifqi, hanya akan ada 500 pemilih. Pemilih yang hadir wajib memakai sarung tangan yang sudah disediakan, dan menerapkan protokol kesehatan 3M dengan ketat. 
 
"Area juga didisinfeksi dulu, bilik khusus sudah disimulasikan, jadi masyarakat harus merasa terlindungi dan menjamin keamanannya agar tidak ragu datang ke TPS," kata Rifqi.
 
"Dari 48 calon (pasangan kepala daerah) sehat dari 50. Hanya 2 yang positif COVID-19 yaitu di Indramayu dan Depok," tambahnya. 
 
Rifqi mengatakan, masa kampanye saat ini sudah memasuki kampanye iklan. Semua kampanye berjalan lancar dan tidak ditemukan klaster kampanye. Termasuk logistik kampanye juga sudah berada di kecamatan.
 
"Kampanye sejauh ini lancar sesuai protokol kesehatan, tinggal 10 hari lagi dan sekarang memasuki kampanye iklan, tidak ada klaster kampanye. Logistik sudah terpenuhi, petugas sortir lipat sehat semua dan posisi logistik sudah ada di kecamatan," ucapnya. 
 

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm