Himbauan tersebut ditandatangani langsung, Prof.DR.H.M. Ghalib M., MA, unsur agama Islam, Pastor Paulus Tongli, S.Phil., M.Phil unsur agama Katholik, Pendeta Adrie Octavinus Massie, unsur agama Kristen, Adriemasus Kol (Purn) I.N. Suartha, S.IP., unsur agama Hindu, DR. Ir. Yongris, MM. unsur agama Budha, Ir. Hans Hartono unsur agama Konghuchu dan Sekretaris FKUB Sulsel, Drs, Burhanuddin Yusuf.
Sementara, Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah mendukung penuh langkah FKUB Sulsel yang berkomitmen menjaga kerukunan umat beragama.
Baca Juga: Di Masa Pandemi, Waktu Toleransi Imunisasi Anak adalah 2 Minggu
"Mudah-mudahan kita tetap berada dalam situasi aman dan damai, rukun antara umat beragama," imbuh Nurdin Abdullah.
Hal senada disampaikan, Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman yang juga mengecam tindakan pembunuhan satu keluarga di Desa Lemba Tonga, Kabupaten Sigi.
Andi Sudirman Sulaiman mengatakan, tindakan yang diduga dilakukan kelompok MIT ini tidak mencerminkan nilai-nilai Islam.
Baca Juga: Angka DO KB Jatim Naik Hampir 9 Persen Selama Pandemi, Teguh: Masih di Bawah Toleransi