Menjawab pertanyaan tersebut, Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko pun mengakui bahwa pihaknya juga baru menerima informasi tersebut dari media.
Dengan demikian, pihak istana masih belum bisa memberikan informasi yang sesungguhnya.
“Perlu akurasi yang sangat tinggi, perlu proses. Saya sudah mengkalkulasi situasinya seperti apa, karena kejadian ini cukup sensitif,” jawab Moeldoko dalam rapat virtual tersebut.
Dalam kesempatan yang sama, anggota Komisi II DPR dari Fraksi PKS, Nasir Djamil pun meminta agar Presiden Jokowi bisa membentuk tim untuk mencari fakta mengungkap kasus tersebut.
Baca Juga: FPI dan Polisi Bentrok di Tol Cikampek, 6 Orang Simpatisan Tewas
Pasalnya, hingga saat ini kesimpangsiuran terkait peristiwa mengenaskan itu masih terjadi.
Moeldoko pun menyatakan belum bisa berkomentar tentang usulan tersebut, namun ia pastikan usulan itu akan disampaikan.
“Tentang tim pencari fakta saya belum bisa memberikan komentar, tapi akan kami sampaikan nanti,” jawabnya.
Baca Juga: Anak Buahnya Kesulitan, Kapolri: Ada Sanksi Pidana bagi PIhak yang Halangi Proses Hukum Rizieq