Jumlah sel darah merah rendah (anemia)
Anemia adalah kondisi ketika tidak ada cukup sel darah merah yang sehat untuk membawa oksigen ke jaringan tubuh.
Sel darah merah yang cukup rendah dan terjadi secara terus menerus akan mengakibatkan jantung bekerja terlalu berat.
Anemia kronis yang tidak diobati dapat menyebabkan detak jantung menjadi cepat dan tidak teratur.
Alhasil, jantung harus memompa lebih banyak darah untuk menutupi kekurangan oksigen dalam darah. Respons ini yang kemudian bisa menjadi penyebab jantung bengkak.
Baca Juga: Lakukan 3 Hal Ini Untuk Menurunkan Tekanan Darah Tinggi Pada Ibu Hamil
Kondisi bawaan
Kardiomegali Kongenital adalah kelainan jantung yang dialami sejak lahir. Penyakit jantung bawaan yang menyebabkan gejala ini meliputi:
- Cacat septum atrium (kebocoran bilik jantung), yakni terdapat lubang di dinding yang memisahkan dua ruang atas jantung
- Cacat septum ventrikel atau terdapat lubang di dinding yang memisahkan dua ruang bawah jantung
- Koarktasio aorta atau penyempitan aorta, arteri utama yang membawa darah dari jantung ke seluruh tubuh Patent ductus arteriosus, yakni terdapat lubang di aorta
- Anomali Ebstein, yakni masalah dengan katup yang memisahkan dua bilik kanan jantung (atrium dan ventrikel)
- Tetralogy of Fallot (TOF), yakni kombinasi cacat lahir yang mengganggu aliran normal darah melalui jantung.
Baca Juga: Ini Penyebab yang Membuat Ibu Hamil Sering Merasakan Sakit Kepala