4. Hernia hiatus
Hernia hiatus terjadi ketika bagian lambung mendorong ke atas, ke dada dengan menekan melalui lubang di diafragma, lembaran otot tipis yang memisahkan dada dari perut.
Jenis hernia ini mungkin tidak memiliki gejala yang nyata, meski bisa menyebabkan mulas pada beberapa orang.
Tidak jelas apa yang menjadi penyebab hernia hiatus, tetapi ini mungkin akibat diafragma menjadi lemah seiring bertambahnya usia atau tekanan pada perut.
Baca Juga: Berikut Ini Makanan dan Minuman yang Membantu Menurunkan Gula Darah!
5. Jenis hernia lainnya
Jenis hernia lain yang dapat memengaruhi perut meliputi: Hernia insisional yang terjadi ketika usus atau jaringan mencuat melalui luka bedah di perut yang belum sepenuhnya sembuh.
- Hernia epigastrik yang terjadi ketika jaringan lemak menonjol melalui perut, di antara pusar dan bagian bawah tulang dada
- Hernia spigelian yang terjadi ketika bagian usus mendorong jaringan ikat (spigelian fascia) yang terletak di sisi luar otot rektus abdominus (otot perut di bawah pusar)
- Hernia diafragma yang terjadi ketika organ di perut bergerak ke dada melalui lubang di diafragma. Jenis hernia ini juga dapat memengaruhi bayi jika diafragma mereka tidak berkembang dengan baik di dalam rahim
- Hernia otot yang terjadi ketika bagian otot menonjol melalui perut. Kondisi ini juga bisa terjadi pada otot kaki sebagai akibat dari cedera olahraga
Baca Juga: 5 Cara Ampuh Menghilangkan Milia Dalam Kurun Waktu Yang Cepat dan Aman