Tak hanya itu, PKK juga memberi buku dan mainan edukatif untuk mengisi aktivitas anak-anak di lokasi pengungsian. Menurut Lies, bayi dan anak perlu mendapat perhatian lebih saat terjadi bencana. Ia menyayangkan, banjir terus berulang setiap tahun di lokasi tersebut.
Olehnya itu, ia meminta warga setempat memberi masukan kepada pemerintah mengenai upaya yang dapat dilakukan untuk menghindarkan warga dari musibah banjir.
“Masukan tadi kepada Pak Camat tolong, hanya dua titik yang selalu banir, yakni Daya dan Antang, kalau bisa kasi masukkan kepada Gubernur, karena kasihan yang setiap tahun menghadapi musibah ini secara berulang,”tuturnya.
Baca Juga: 774 Warga Kota Makassar Mengungsi Akibat Banjir
Sementara, Ketua RT 08 Kelurahan Manggala Antang, Johamzah menjelaskan, salah satu solusi mengatasi banjir yang perlu dipikirkan saat ini adalah menghubungkan waduk Nipa-Nipa Antang dengan saluran air yang menggenang di berbagai titik.
“Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah waduk Nipa-Nipa bisa dikonekkan dengan saluran air,” imbuhnya.