Banjarmasin, Sonora.ID - Misa Malam Natal 2020 yang diselenggarakan di Katedral Keluarga Kudus Banjarmasin berlangsung khidmat.
Meski dengan segala pembatasan akibat pandemi CoVID-19, rupanya tidak menyurutkan niat para jemaat untuk turut mengikuti misa di gereja Katholik yang berlokasi di Jalan Lambung Mangkurat tersebut.
Elisabeth (20), warga Kuin Utara, Kec. Banjarmasin Utara, mengaku merasakan ada perbedaan yang sangat jauh dengan perayaan Natal sebelumnya.
Di mana saat itu menurutnya, Ia masih bisa duduk berdekatan dengan teman - teman di luar daerah. Namun sekarang dirinya hanya bisa duduk berdekatan dengan keluarga.
Baca Juga: Terpapar Covid-19, Bupati Luwu Timur Thoriq Husler Meninggal Dunia
"Sekarang kan dibagi per wilayah. Jadi tidak bisa lagi kumpul-kumpul," ucapnya kepada Smart FM, Kamis (24/12) malam.
Selain itu, suasana berbeda karena adanya pandemi juga Ia rasakan pada hari Natal, yang tidak bisa leluasa bisa menerima tamu di rumah. Ataupun berkunjung ke rumah - rumah teman.
"Biasa kan open house hari Natal. Sekarang tidak lagi, khusus bersama keluarga saja," pungkasnya.
Baca Juga: Tak Ada Kejelasan, Puluhan Karyawan Hotel di Banjarmasin Lakukan Mogok Kerja
Sebelumnya, Pastor Krispinus Cosmas Boli Tukan menjelaskan bahwa meski pelaksanaan Natal tahun ini digelar secara tatap muka, pihaknya menerapkan pembatasan dan protokol kesehatan yang ketat.
Selain mewajibkan jemaat untuk menerapkan protokol kesehatan, pihaknya juga memastikan bahwa jemaat harus menjalani pemeriksaan suhu tubuh menggunakan thermo gun.
Apabila ada salah satu anggota keluarga jemaat yang suhu tubuhnya berada di atas 37,5 derajat Celcius, maka terpaksa satu keluarga tersebut diminta untuk pulang dan beristirahat di rumah.
Baca Juga: Rakor Bidang Kepegawaian untuk ASN Pemko Banjarbaru yang Berkarakter
"Kami berikan kesempatan pemeriksaan dua kali. Apabila suhu tubuhnya masih tetap lebih dari yang ditentukan, maka semua anggota keluarga dipersilakan untuk pulang ke rumah," ucapnya.
Di sisi lain, dalam hal ibadah malam Natal yang dilakukan, tahun ini Misa Malam Natal di Katedral Keluarga Kudus digelar dalam dua sesi.
Yakni pada pukul 17.30 dan 20.00 WITA. Kemudian, jumlah jemaat yang mengikuti kegiatan juga dibatasi.
Baca Juga: Rakor Bidang Kepegawaian untuk ASN Pemko Banjarbaru yang Berkarakter
"Bila yang semula biasa dihadiri mencapai 3.000 jemaat, tahun ini maksimal hanya dihadiri 700 jemaat," jelasnya.
Terkait hal itu, agar prosedur dapat diterapkan sebagaimana mestinya, pihaknya juga telah memberikan kartu atau kupon untuk para jemaat yang berhadir pada perayaan Natal.
"Hanya yang memiliki kartu saja yang diperbolehkan masuk ke kawasan Gereja Katedral untuk mengikuti perayaan Natal secara tatap muka," tutupnya.
Baca Juga: Jelang Akhir Tahun, DPRD Kalsel Maksimalkan Kegiatan Komparasi Raperda