Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banjarmasin mengakui, bahwa pihaknya cukup kesulitan untuk mencegah warga yang berdatangan, karena animonya yang cukup tinggi sehingga sulit dibendung
"Statusnya masih ditutup. Sementara ditugaskan Pol PP dan Polsek untuk mengawasi," ucapnya kepada Smart FM.
Sementara itu, Wali Kota Banjarmasinz Ibnu Sina meminta masyarakat yang datang ke Jembatan Antasan Bromo untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes).
Baca Juga: Kena Prank, Warga Berdatangan Mengira Jembatan Gantung Pulau Bromo Diresmikan
"Untuk sementara warga sekitar kita izinkan mengunjungi. Namun untuk pengunjung ditutup," jelasnya.
Ia berpesan, agar warga turut menjaga dan memelihara infrastruktur tersebut, karena sudah menjadi cita-cita warga setempat puluhan tahun silam.
"Syukur bisa diresmikan. cita-cita masyarakat sejak 20 tahun lalu," tutupnya.