Banjarmasin, Sonora.ID - Jembatan Antasan Bromo di Kelurahan Mantuil, Kec. Banjarmasin Selatan akhirnya diresmikan oleh Wali Kota, Ibnu Sina, Senin (04/01) pagi.
Meskipun dilaksanakan secara sederhana dan waktu yang singkat, peresmian jembatan yang sekarang menjadi kawasan ekowisata tersebut tetap saja diserbu oleh warga.
Padahal sudah jelas, kawasan itu masih ditutup sementara waktu, untuk menghindari terjadinya kerumunan dengan dijaga oleh aparat keamanan.
Baca Juga: Pecahkan Permasalahan Warga, Jembatan Gerilya di Kelayan Diresmikan
Arbaniah (42), warga Kelurahan Pemurus Baru mengaku, sengaja datang ke Jembatan Antasan Bromo karena ingin menyaksikan peresmiannya.
Ia pun mengaku tidak mengetahui bahwa jembatan itu masih belum dibuka untuk masyarakat umum.
"Kami kan dapat info dari media sosial kalau dibuka, jadi kami datang ke sini," katanya.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banjarmasin mengakui, bahwa pihaknya cukup kesulitan untuk mencegah warga yang berdatangan, karena animonya yang cukup tinggi sehingga sulit dibendung
"Statusnya masih ditutup. Sementara ditugaskan Pol PP dan Polsek untuk mengawasi," ucapnya kepada Smart FM.
Sementara itu, Wali Kota Banjarmasinz Ibnu Sina meminta masyarakat yang datang ke Jembatan Antasan Bromo untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes).
Baca Juga: Kena Prank, Warga Berdatangan Mengira Jembatan Gantung Pulau Bromo Diresmikan
"Untuk sementara warga sekitar kita izinkan mengunjungi. Namun untuk pengunjung ditutup," jelasnya.
Ia berpesan, agar warga turut menjaga dan memelihara infrastruktur tersebut, karena sudah menjadi cita-cita warga setempat puluhan tahun silam.
"Syukur bisa diresmikan. cita-cita masyarakat sejak 20 tahun lalu," tutupnya.