Hanya saja, kini tim Satgas kembali mengingatkan warga lantaran kasus Covid-19 di ibukota Kalsel yang perlahan mulai tinggi lagi.
“Selama ini sudah jalan. Itu hanya sosialisasi ulang saja. Cuman ada sebagian yang belum tahu sehingga disosialisasikan ulang,” ujarnya, terpisah melalui sambungan telepon.
Lantas, bagaimana dengan majelis taklim? Mengingat belakangan ini sudah banyak pihak penyelenggara di Banjarmasin yang menggelar kegiatan tersebut.
“Tidak banyak, cuman kita tidak tahu jumlah majelis taklim di Banjarmasin ini berapa. Ini mungkin Kantor Kemenag yang punya,” jelasnya.
Meski tak mengantongi izin, Machli mengaku, tidak bisa membubarkan kegiatan majelis taklim yang sedang berlangsung. Namun alangkah baiknya, ada koordinasi dengan tim Satgas covid setempat.
“Tidak ada yang dibubarkan. Hanya diedukasi saja. Kita tidak akan membubarkan kegiatan keagamaan,” pungkasnya.
Baca Juga: DBD Mengancam, Stok Tromboparesis di PMI Banjarmasin Justru Menipis