Sonora.ID - Menyatukan dua pribadi menjadi satu keluarga memang bukan hal yang mudah, dan pastinya akan membutuhkan waktu yang panjang untuk berproses bersama.
Tak heran akan ada masalah baru yang muncul pada keluarga baru atau pasangan suami-istri yang baru, termasuk salah satunya adalah masalah keuangan.
Berikut ini adalah 5 tips untuk mencegah terjadinya masalah keuangan dan cara untuk menghadapinya.
Baca Juga: Gara-Gara Pandemi, Lakukan 3 Cara Ini untuk Bangkit dari Krisis Keuangan
Antisipasi
Penting untuk menyadari akan adanya tantangan ekonomi dalam keluarga baru, maka hal tersebut perlu diantisipasi sejak sebelum memutuskan untuk menikah.
Ketika sudah memutuskan untuk berhubungan lebih serius, maka keuangan pun harus dibicarakan dengan terbuka, sehingga pengambilan keputusan bisa lebih tepat.
Acara pernikahan pun bisa disesuaikan dengan kondisi keuangan sehingga tidak menimbulkan masalah setelah acara tersebut selesai.
Baca Juga: Biar Enggak Boros, Yuk Belajar Cara Mengatur Keuangan Sejak Dini
Terbuka
Kedua pihak yang bersatu harus terbuka, bukan hanya soal pendapatan yang diterima, namun juga tanggungan atau tanggungjawab yang harus dibayar.
Dengan demikian, tidak ada pihak yang merasa berjuang sendiri dan keuangan bisa diolah atau diatur dengan baik.
Jika ada utang langsung diberitahukan sejak awal sehingga jelas prioritas keuangan di dalam keluarga tersebut.
Baca Juga: Dinobatkan sebagai Menteri Keuangan Terbaik, Sri Mulyani Akui Pernah Dapat Nilai Merah
Samakan pandangan tentang uang
Gaya hidup satu pihak sangat mungkin berbeda dengan pihak yang lain, yang kemudian berpengaruh pada penggunaan uang dan pengaturan keuangan.
Untuk itu, sangat penting untuk bersama menyamakan pandangan tentang keuangan agar memiliki visi misi yang sama dalam hal yang satu ini.
Komitmen
Penting untuk adanya komitmen antar kedua pihak untuk membagikan keuangan dalam beberapa hal, misalnya untuk kebutuhan sehari-hari, tabungan masa depan, dan investasi.
Baca Juga: Cara Menabung dan Berinvestasi demi Target Pensiun Dini
Dengan adanya komitmen maka keuangan akan lebih rapi dan tertata, sehingga tidak menimbulkan permasalahan di masa yang akan datang.
Hindari berbohong
Kejujuran akan segala hal adalah penentu suksesnya sebuah hubungan, termasuk kejujuran dalam menggunakan uang.
Pasalnya, jika ada salah satu pihak saja yang tidak terbuka, maka keuangan bisa jadi tidak terkontrol dan menimbulkan efek buruk di kemudian hari.
Baca Juga: Catat! Berikut Pentingnya Mengelola Keuangan di Masa Pandemi!