Selain itu, orang awam tidak mengetahui bagian yang harus diambil, sehingga tidak diperkenankan untuk melakukan swab antigen sendiri.
Panik
Swab yang dilakukan oleh orang lain saja kerap kali membuat pasien menjadi panik atau takut akan rasa sakit yang mungkin terjadi.
Apalagi jika dilakukan sendiri, akibatnya rasa panik tersebut bisa menyumbat pernapasan, maka lebih baik jika swab atau rapid antigen ini dilakukan oleh tenaga kesehatan.
Pendarahan
Bahaya yang satu ini terjadi ketika orang yang melakukan swab antigen sendiri tidak mengetahui struktur hidungnya yang mungkin ada kelokan di dalamnya.
Sehingga, rangkai bisa terkena mukosa putus dan berakibat terjadinya pendarahan pada hidung. Dalam bidang THT hal ini merupakan salah satu kondisi kegawatdaruratan.
Dr. Dewi menyatakan bahwa risiko pendarahan juga bisa terjadi jika tangkai yang gunakan untuk tes mengenai pembuluh darah, mengingat di hidung sangat banyak pembuluh darah yang mudah pecah.
Baca Juga: Masuk Banjarmasin Diwacanakan Wajib Tunjukkan Hasil RT-Antigen Swab