Bali, Sonora.ID - Provinsi Bali melalui Dinas Kesehatan Provinsi Bali akan menerima vaksin Covid-19 jenis Sinovac dari Biofarma kembali pada pukul 10.00 Wita melalui jalur udara pada Jumat (22/1/2021).

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr. Ketut Suarjaya saat dikonfirmasi mengatakan bahwa hari ini Dinkes Provinsi Bali akan terima vaksin dengan jumlah 25.320 vial.

"Jumlah vaksin yang datang hari ini sebanyak 25.320 vial,” ungkapnya.

Baca Juga: Baru Minggu Lalu Disuntik Vaksin, Bupati Sleman Terinfeksi Covid-19

Menurut dr. Suarjaya, hingga kini pihaknya belum melakukan perhitungan terkait pendistribusian vaksin untuk kabupaten yang belum mendapatkan vaksin Covid-19.

Karena dijelaskan bahwa untuk pendistribusian ke kabupaten selanjutnya masih menunggu dari pusat dan kemungkinan ini untuk kabupaten sisanya. Dan ditegaskan bahwa untuk perhitungannya masih sedang direncanakan.

Dr. Suarjaya mengungkapkan kegiatan vaksinasi Covid-19 dengan menggunakan vaksin jenis Sinovac di Provinsi Bali sudah berjalan hampir seminggu dengan sasaran penggunaan vaksin Covid-19 diprioritaskan pada umur 18 hingga 59 tahun.

Baca Juga: Pemerintah Siapkan Regulasi Vaksin Corona Mandiri untuk Karyawan

Hal tersebut dikarenakan pada rentang umur 18 hingga 59 tahun merupakan risiko yang rentan terinfeksi Covid-19 dan pada umur tersebut orang-orang lebih banyak melakukan aktivitas di luar rumah.

Selain itu, Dijelaskan juga bahwa untuk orang dengan umur di atas 59 tahun akan mendapatkan vaksin Covid-19 setelah tersedia data dukung keamanan yang cukup untuk kelompok usia tersebut dan telah disetujui oleh BPOM.

Pihaknya juga menerangkan semua umur rentan dan bisa saja terinfeksi virus Covid-19. Namun dengan memvaksin masyarakat yang berumur 18 hingga 59 tahun sudah cukup memenuhi 70 persen penduduk untuk divaksin.

Baca Juga: Menteri BUMN Erick Thohir Bantah Isu Adanya Chip dalam Vaksin Corona