5. Bau amis
Jika vagina berbau seperti amis seperti ikan, itu tidak normal, dan mungkin menjadi penanda adanya masalah kesehatan.
Bau semacam ini biasanya merupakan indikasi vaginosis bakteri, yang disebabkan oleh pertumbuhan berlebih bakteri tak sehat.
Kondisi ini mendorong terjadinya ketidakseimbangan dalam tingkat pH vagina. Alasan lain munculnya bau amis adalah trikomoniasis.
Ini adalah infeksi menular seksual yang paling umum, dan dapat disembuhkan.
Biasanya, pengidap masalah ini memiliki vagina dengan bau yang lebih kuat daripada vaginosis bakteri.
Kondisi ini sering disertai dengan keluarnya cairan berwarna hijau, gatal, dan nyeri saat buang air kecil.
Bau yang muncul adalah dari trimethylamine -senyawa organik berbau amis, pada vagina, yang juga merupakan penyebab bau pada ikan yang membusuk.
Biasanya, penggunaan antibiotik cukup untuk mengobati infeksi semacam ini.
Baca Juga: 9 Penyebab Vagina Alami Lecet Usai Melakukan Hubungan Intim
6. Bau Menyengat
Salah satu bau yang dapat dikatakan normal adalah saat bau vagina seseorang menyengat seperti bau khas binatang sigung maka hal ini bukan masalah serius.
Pasalnya hal ini dapat disebabkan lantaran keringat yang keluar melalui kelenjar apokrin yang ada di ketiak dan pangkal paha.
Bau ini juga akan kerap Anda rasakan saat Anda tertekan lantaran emosional. Jika stres atau kecemasan Anda rasakan maka kelenjar apokrin dapat menghasilkan cairan seperti susu, yang berbau tajam.
Ini karena bakteri vagina pada vulva bergerak dengan cairan yang sebelumnya tidak berbau untuk membuatnya menjadi beraroma menyengat.
Baca Juga: 5 Penyebab Miss V Basah, Mulai dari Cairan Alami hingga Infeksi
7. Bau busuk
Jika Anda mengalami tanda-tanda seperti bau yang kurang sedap atau bau busuk pada vagina ada baiknya untuk segera memeriksakan diri ke dokter.
Pasalnya bau busuk yang datang dari vagina menandakan adanya organisme yang mati atau bahkan tampon yang tertingga di dalam liang vagina.
Ketika aliran menstruasi sudah mereda, sangat mungkin mereka yang menggunakan pembalut model ini lupa menariknya keluar.
Keteledoran ini dapat menyebabkan kondisi langka yang disebut Toxic Shock Syndrome (TTS). Gejala-gejala TTS lainnya termasuk pusing, mual atau diare bersama dengan bau busuk yang kuat muncul dari vagina.
Baca Juga: Kurangi Penggunaan Produk Pembersih Vagina, Ahli : Dapat Merusak PH Miss V