Sonora.ID - Lomba Sihir hadir mewarnai industri musik Tanah Air dengan resmi merilis single pertama bertajuk ‘Hati dan Paru-paru’ pada 26 Februari 2021.
Band baru yang beranggotakan enam orang terdiri dari Tama, Enrico, Tristan, Udu, Rayhan, serta Baskara ini sebenarnya bukanlah orang baru yang mewarnai musik Tanah Air.
Bagi sebagian orang, nama Lomba Sihir dikenal sebagai pengiring dari Hindia atau Baskara Putra saat gelaran tur solo di tahun 2019 lalu.
Lomba Sihir berkembang menjadi sebuah band yang sesungguhnya karena kesenangan mereka yang sama yakni dalam hal bermusik.
Seiring berjalannya waktu para anggota pun saling berkontribusi merata dalam proses pembuatan musik yang mereka sajikan.
Baca Juga: 'Hati dan Paru-Paru' Jadi Pembuka Gerbang Lomba Sihir Warnai Musik Tanah Air
Saat live bersama dengan Motion Radio dalam rangka Hari Musik Nasional ‘This is Indonesia’, Udu sang vokalis mengatakan bahwa Lomba Sihir sejatinya merupakan sebuah band yang anggotanya gabungan dari para musisi yang memiliki genre berbeda satu sama lain.
“Jadi di Lomba Sihir ini kalian tuh bakal ngerasain semua genre dari para musisi ini yang digabungkan dalam satu album nanti,” jelas Udu.
Adanya perbedaan yang beraneka ragam tersebut, Lomba Sihir kini mengedepankan suara dan keunggulan setiap personilnya.
Sebagai gerbang pembuka, pada 26 Februari 2021 grup band asal Jakarta ini merilis single perdana ‘Hati dan Paru-paru’.
Baca Juga: Rifan Kalbuadi Bongkar Cerita Unik di Balik 2 Lagu yang Dirilisnya saat Pandemi
Baskara mengatakan ‘Hati dan Paru-paru’ awalnya merupakan lagu yang memberikan pesan kepada orang-orang baru yang datang ke Jakarta dan terpana dengan segala kegemilangan, disertai imbauan untuk menjaga diri agar tidak silau oleh segala kegemerlapan itu
Namun, setelah proses penulisan dan produksi selesai, ‘Hati dan Paru-paru’ ternyata memiliki makna yang beragam, tergantung interpretasi orang-orang.
“Bisa ngomongin hati dan paru-paru dari Indonesia, bisa hati dan paru-paru lu, bisa juga saran untuk menjaga hati dan paru-paru dari minuman dan asap rokok dan lain sebagainya,” kata Baskara Putra yang menulis lagu tersebut.
Jika diperdengarkan lagu ‘Hati dan Paru-paru’ sangat kental dengan nuansa 80-an.
Bukan tanpa alasan, saat perundingan rupanya lagu ini memang diciptakan ke arah tersebut.
Baca Juga: Setelah 2 Tahun Vakum, Sammy Simorangkir Kembali Rilis Single Terbaru
“Saat kira rembukan mau buat album kita sepakat ingin membuat sebuah karya yang bisa dimainin di ‘dance floor’. Nah, salah satu genre musik yang bisa didansain ya musik-musik 80-an kaya gini,” jelas Rayhan.
Meski telah menjanjikan akan mengeluarkan album, Lomba Sihir sendiri masih belum bisa membeberkan kapan album perdananya tersebut akan dirilis
Namun untuk lagu 'Hati dan Paru-Paru' sendiri, Anda sudah bisa mendengarkan di berbagai platform musik digital. Serta video musiknya sudah bisa disaksikan di kanal YouTube Lomba Sihir.
Baca Juga: Mothern Rayakan Hari Musik Nasional, Bahas Soal Lagu hingga Harapan Kedepannya