Kerabat NA Diduga Ambil Untung dari Pembongkaran Stadion Mattoanging

18 Maret 2021 07:30 WIB
Proses pembongkaran Stadion Mattoanging yang dipimpin Gubernur Nurdin Abdullah pada Oktober 2020 lalu.
Proses pembongkaran Stadion Mattoanging yang dipimpin Gubernur Nurdin Abdullah pada Oktober 2020 lalu. ( Istimewa)

Bastian juga menilai, pinjaman Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang menjadi harapan terakhir pembangunan Stadion Mattoanging tak akan terwujud.

Sebab, menurutnya, anggaran PEN umumnya digunakan untuk membiayai sektor UMKM, tidak untuk pembangunan Stadion.

"Gak bakalan jadi ini stadion, kalau PEN itu umumnya untuk perut masyarakat ya dialihkan ke UMKM, tidak untuk stadion," tandasnya.

Sebelumnya, Kepala Bidang Aset BKAD Sulsel Murniati mengungkapkan, pemenang lelang pembongkaran Stadion Mattoanging adalah perusahaan asal Kota Semarang, Jawa Tengah. Namun pihak BKAD tak menyebutkan secara rinci nama dan latar belakang perusahaan tersebut.

Sementara, Kepala BKAD Sulsel Muhammad Rasyid menyebut pemenang lelang bukan perusahaan melainkan perorangan. Belakangan, ia tak lagi bersedia memberi keterangan apapun kepada wartawan.

Baca Juga: Pemkot Makassar Siapkan Lahan di Untia, Pengganti Stadion Mattoanging

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm