Diketahui, sebelumnya Kemeterian Kesehatan menyatakan ada 132 warga negara India datang ke Indonesia.
Menurut Kasubdit Karantina Kesehatan Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan Benget Saragih, ratusan WNA tersebut masuk ke Indonesia melalui Bandara Soekarno Hatta dengan menumpangi pesawat carter.
Adapun ratusan WNA asal India tersebut sebagian terdiri dari ibu rumah tangga dan anak-anak yang memiliki kartu izin tinggal serbatas (Kitas).
Meski begitu, pihaknya tetap melakukan pengawasan dan pengetatan terhadap kedatangan WNA asal India tersebut.
Pengetatan dan pengawasan yang dilakukan seperti pemeriksaan Covid-19 dan karantina di hotel selama lima hari.
"Walaupun mereka membawa hasil negatif dari luar negeri, kemarin kita melakukan swab PCR dari satu hotel ada Hotel Ibis Tamarin 67 orang ditempatkan di sana, sembilan yang positif, dan ini sudah kita lakukan evakuasi dan diisolasi," ujarnya.
Baca Juga: Jokowi: Prioritas Utama Adalah Keselamatan 53 Awak Kapal KRI Nanggala-402