“Darahnya menetes setelah feses keluar. Jadi feses dulu keluar, kemudian disusul tetesan darah segar, sehingga warna air di kloset berubah menjadi merah,” sambung dr. Dion.
Pada ambeien yang sudah parah, biasanya terdapat benjolan yang bisa keluar masuk atau bisa dimasukkan dengan bantuan tangan.
Baca Juga: Apa Itu Diare? Dokter: Penyakit Rakyat yang Kadang Justru Disukai
Kanker kolon atau kanker usus besar
“Kalau sebelah kiri, biasanya darahnya bercampur di ujung feses, sehingga warnanya merah-merah kecoklatan gitu,” jelasnya.
Sedangkan, jika terjadi di kolon sebelah kanan, maka tandanya adalah terjadi diare, disertai adanya lendir dan darah, kondisi ini biasanya disertai dengan kadar hemoglobin yang menurun.
Perbedaan tersebut bisa menjadi dasar untuk mengindikasikan kondisi BAB berdarah, tetapi tetap perlu segera memeriksakan diri kepada dokter sehingga indikasi menjadi lebih pasti dan bisa segera ditangani.
Baca Juga: Berapa Lama Waktu Sembelit yang Masih Aman dan Bisa Ditolerir?