Banyak Disukai Orang, Kulit Ayam Ternyata Bisa Sebabkan Penyakit Jantung

5 Mei 2021 09:39 WIB
Ilustrasi Fried Chicken
Ilustrasi Fried Chicken ( Pixabay)

Sonora.ID - Siapa sih yang tak menyukai kulit ayam? Sepertinya hanya sebagian kecil saja ya.

Dari semua bagian yang ada, kulit ayam seperti merupakan salah satu bagian favorit banyak orang, sehingga sulit untuk dilewatkan.

Meski menjadi salah satu bagian terfavorit bagi banyak orang, kulit ayam biasanya dikaitkan dengan segala hal bahaya yang mengintai.

Lantas, apakah benar kulit ayam berbahaya bagi tubuh? Simak mitos dan fakta terkait kulit ayam.

Kandungan kulit ayam

Saat kita mengonsumsi daging ayam dengan kulitnya, itu berarti kita bisa menambah kadar kalori, kolesterol dan lemak.

Baca Juga: Jadi Buah Terpahit, Ini Manfaat Mengejutkan di Balik Buah Mengkudu

Sehingga banyak orang-orang yang memisahkan atau menghilangkan kulit ayam terlebih dahulu sebelum mengonsumsinya.

The National Nutrient Database USDA menyebutkan dalam 100 gram kulit ayam mengandung sekitar sembilan gram lemak, di mana hanya ada 30 persen di antaranya adalah lemak jenuh dan yang lain lemak tak jenuh.

Selain itu, 100 gram kulit ayam juga mengandung sekitar 109 miligram kolesterol.

Sebagai perbandingan, 113 gram bagian dada ayam tanpa kulit bisa mengandung sekitar tiga gram lemak. Di mana kandungan lemak jenuh bisa mencapai 0,4 persen dari total kalori.

Baca Juga: Dawet Siwalan, Minuman Berbuka Puasa Kaya Manfaat Khas Masyarakat Pesisir Pantura Jateng

 

Efek bahaya kulit ayam

Kulit ayam bisa memberikan efek samping berbahaya jika dikonsumsi secara berlebihan.

Bisa saja dapat meningkatkan kolesterol dan penyakit jantung.

Bahkan dapat juga mendorong peradangan yang memicu penyakit diabetes tipe2, rheumatoid arthritis, asma dan kanker.

Mengonsumsinya secara berlebihan juga dapat menambah asupan kalori dan lemak jenuh.

Padahal asupan kalori dan lemak berlebih bisa meningkatkan risiko obesitas yang memicu berbagai penyakit kronis.

Untuk mencegahnya, pakar kesehatan dari The American Heart Association menyarankan untuk membatasi jumlah konsumsi lemak jenuh hanya 13 gram perhari.

Baca Juga: Rolade Tahu Daun Singkong Khas Semarang, Kudapan Unik dan Kaya Manfaat

Manfaat kulit ayam

Sebagian banyak lemak dalam kulit ayam adalah lemak tak jenuh yang bisa membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dan tekanan darah.

Kulit ayam juga mengandung omega 9 atau asam oleat yang dapat mengurangi risiko penyakit stroke dan kardiovaskular.

Nutrisi ini juga membantu penyerapan vitamin dan menstabilkan suasana hati.

Dengan demikian, kulit ayam tidak akan berbahaya jika dikonsumsi secara normal alias tidak berlebihan.

Baca Juga: Hati-hati, Ini 4 Dampak Buruk Apabila Keseringan Masturbasi

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mitos atau Fakta, Benarkah Kulit Ayam Tidak Sehat untuk Dikonsumsi?".

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm