Saat ini stok solar dapat memenuhi kebutuhan hingga 12 hari. "Untuk wilayah Kalimantan Timur, diprediksi mengalami penurunan sebanyak 3,4% dari konsumsi normal bulanan," ungkapnya.
Saat ini, Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) beroperasi seperti biasa dengan tentunya mengaplikasikan protokol pencegahan covid yaitu menggunakan APD, face shield dan atau masker, serta sarung tangan.
Selain itu, penyediaan fasilitas cuci tangan dan penyemprotan desinfektan secara berkala juga dilakukan guna mencegah adanya penyebaran Covid-19.
Baca Juga: Harga BBM Non Subsidi di Sumut Naik Rp.200 per Liter
Pertamina memastikan pada saat Idul Fitri maupun Covid-19 ini, telah diinstruksikan untuk mempunyai buffer stock sehingga tidak terjadi kekosongan BBM di SPBU.
Upaya lain yang dilakukan Pertamina MOR VI adalah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait (aparat, perbankan, DLLJAR dll) untuk kelancaran distribusi BBM ke masyarakat terutama di masa-masa pandemic ini.
Freddy menambahkan, untuk kebutuhan LPG 3 kg pada hari Idul Fitri tahun 2021 telah diantisipasi dengan meningkatkan alokasi penyaluran sebesar 5,3 % dari rata-rata normal bulanan atau sekitar 3.566 MT (1.188.843 tabung) MT dari konsumsi normal rata-rata bulanan yaitu 33.631 Metrik Ton untuk wilayah Kalimantan.
Baca Juga: Bandara SAMS Sepinggan Tetap Beroperasi di Musim Mudik Lebaran 2021