Mengapa Manusia saling Membenci? Ini Jawaban Motivator Teosentrik

19 Mei 2021 10:30 WIB
ilustrasi membenci
ilustrasi membenci ( freepik)

Sebaliknya, ketika hubungan antara pencipta dan ciptaan terputus, maka sifat-sifat dari Sang Pencipta pun akan memudar, salah satunya sifat mengasihi tersebut.

“Mesti terkoneksi dulu dengan sumbernya (Sang Pencipta), kalau tidak maka semua cinta yang kita bicarakan tidak akan lebih daripada cinta yang diperkenalkan oleh Hollywood, yaitu cinta romantisme,” sambung Eloy menegaskan.

Padahal, cinta yang sebenarnya yang dibutuhkan untuk bisa hidup bahagia di dunia ini adalah cinta persahabatan, keluarga, Tuhan, dan diri sendiri.

Baca Juga: Pasang Surut Dunia Film, Dian Sastro Ternyata Sempat Kerja Kantoran

“Jadi, sudah terhubung kembali belum hubungan dengan Sang Pencipta? Kalau sudah terhubung, pasti akan dipantulkan kembali cintanya,” tegas Eloy.

Dapat disimpulkan bahwa, manusia yang kerap kali masih saling membenci atau menaruh dendam pada orang lain, memiliki hubungan yang belum terkoneksi secara kuat dengan Sang Penciptanya.

Baca Juga: Kasubbid Komunikasi Publik Satgas Covid-19: Cinta Diri Sendiri Dulu!

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm