Palembang, Sonora.ID - Dr. Santi Ronalis, Kasie Monev Medik RSUD Siti Fatimah Palembang mengatakan bahwa hingga saat ini pihaknya sudah melakukan vaksinasi sebanyak 18.534 orang sejak pertama kali digelar tanggal 19 Januari 2021.
“Saat ini sudah tahap kedua, tahap pertama 19 juni, tahap ke dua awal maret, total sampai hari ini 18.534 orang dari target 22.000 orang,” ujarnya.
Ia menambahkan saat ini pihaknya tengah focus melakukan vaksinasi terhadap tenaga pendidik atau guru SMA, SMK negeri dan swasta.
Baca Juga: Sudah Divaksin, Bolehkah Bertamu Saat Lebaran? Ini Jawaban Dokter
“Sampai akhir bulan Mei. Karena ketersediaan vaksin terbatas, bila guru sudah maka akan dihitung ulang, jika ada kelebihan akan diberikan untuk guru dan OPD yang belum divaksin,” tukasnya.
Dalam kesempatan tersebut, pihaknya menjelaskan pihaknya mengerahkan sebanyak 46 orang tenaga medis dan dibagi menjadi 8 tim dalam melaksanakan program vaksinasi.
“Target satu hari 500 sampai 600 orang yang divaksin tapi yang datang kadang 400 sampai 500. Selama ini lancar. Ada yang takut divaksin, tapi setelah diedukasi oleh tim psikolog kita, akhirnya mau divaksin,” ujarnya.
Baca Juga: Bulan Depan, Semua Lansia di Kalsel Ditargetkan Sudah Divaksin
Syarat untuk divaksin adalah lolos screening dan lolos pemeriksaan fisik. Bila terdapat komorbid seperti diabetes, darah tinggi, kanker, autoimun dan sebagainya harus mendapat surat layak divaksin dari dokter spesialis yang merawat.
Setelah mendapat vaksin penerima vaksin harus obeserbasi selema 15 menit untuk mengantisipasi kejadian ikutan paska imunisasi.
“Kalau demam, normal reaksi imun tubuh,” tukasnya.
Masyarakat umum yang ingin divaksin, sesuai peraturan Menteri, harus membawa dua orang lansia, tapi karena keterbatasan stok vaksin maka hal tersebut belum bisa dilakukan.
“Saat ini masih focus untuk tenaga pendidik. Jika ada kelebihan maka akan diberikan ke guru dan OPD yang belum divaksin. Nanti akan disosialisasikan lebih lanjut soal vaksinasi untuk masyarakat umum,” ujarnya.
Baca Juga: Per 26 April, 788.313 Warga Surabaya Sudah Divaksin Covid-19