Menata Kemandirian Hidup, Tuna Rungu Sulawesi Utara Ikuti Pelatihan Barista

8 Juni 2021 19:05 WIB
Tuna Rungu di Sulawesi Utara Ikuti Pelatihan Barista
Tuna Rungu di Sulawesi Utara Ikuti Pelatihan Barista ( Smart FM Manado)

Manado, Sonora.ID - Penyandang disabilitas rungu di Sulawesi Utara berkesempatan mengikuti pelatihan  barista di sebuah rumah kopi di Manado. 

Pelatihan bertujuan untuk memberikan bekal keterampilan bagi para difabel agar bisa hidup mandiri. 

Sejumlah penyandang tuli yang tergabung dalam Kaleb Sulut mengikuti pelatihan barista di La Tika Kopi, di kawasan Tikala, Manado. 

Dibimbing seorang barista profesional, para penyandang tuli mempelajari teknik-teknik dasar dalam penyajian kopi.

Baca Juga: Masker Transparan, Bantu Warga Disabilitas Tetap Bisa Berinteraksi

Diawali dengan pengenalan berbagai alat penyeduh kopi, para peserta pelatihan kemudian diberi pengetahuan tentang berbagai jenis  sajian kopi dan teknik menyeduh kopi yang optimal.

Penyajian materi pelatihan turut melibatkan seorang penerjemah bahasa isyarat agar mudah dipahami.

Pelatihan barista merupakan program yang digagas Kaleb Sulut untuk mensejahterakan para penyandang tuli di Sulawesi Utara. Melalui pelatihan para penyandang tuli diharapkan memiliki bekal keterampilan agar bisa hidup mandiri.

“Pelatihan ini visinya untuk kesejahteraan teman teman tuli di bitung dan sekitarnya, juga sulawesi utara. Kesejahteraan itu berasal dari kesetaraan hak dan kewajiban salah satunya adalah pemenuhan hidup yaitu bekerja, bersosialisai, artinya secara mandiri mereka bisa mengatur hidupnya sendiri,” kata Donna Christa Renata founder Kaleb Sulut di Tikala, di Manado, Sulawesi Utara, Selasa (8/6/2021).

Baca Juga: Vaksinasi di Kota Denpasar menyasar Kepada Penyandang Disabilitas dan Skizofrenia

Selain pelatihan, Kaleb Sulut juga akan memfasilitasi para penyandang tuli agar bisa memperoleh pekerjaan.

“Jadi bagaimana mereka bisa berkomunikasi dengan masyarakat sehingga kebutuhan mereka jadi bisa tersampaikan. Harapannya supaya mereka mandiri, “ imbuh Donna.

Selain menyiapkan lokasi pelatihan, pengelola rumah kopi La Tika mengaku siap mempekerjakan para penyandang tuli sebagai barista.

Baca Juga: Disabilitas dan ODGJ Surabaya Antusias Disuntik Vaksin

“Sudah beberapa tempat tidak menyediakan sarana untuk mereka berkembang dalam dunia barista, saya bersedia memberikan fasilitas untuk mereka belajar dengan satu syarat yaitu harus betul betul belajar jangan hanya sekadar belajar tapi tidak dipraktekan. Tapi mereka haru menekuni supaya hasilnya bisa bermanfaat untuk mereka sendiri, “ ungkap Daniel Kasenda pemilik La Tika kopi Manado.

Selain pelatihan barista, Kaleb Sulut juga memberikan pelatihan lain kepada para penyandang tuli di Sulawesi Utara,  diantaranya pelatihan sablon dan pembuatan souvenir.

Baca Juga: Gelar Diskusi Pemenuhan Hak Disabilitas, Masih Perlu Sinergitas Agar Optimal

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm