Meski terpangkas tahun ini, ia memastikan kajian kereta bandara akan tetap dilanjutkan lagi pada 2022 mendatang dengan penyesuaian anggaran yang ada.
"Kami akan anggarkan lagi tahun depan," tandasnya.
Sebelumnya, besarnya investasi yang diperlukan untuk membangun moda transportasi kereta api, membuat Pemprov Kalsel memilih untuk menganggarkannya secara bertahap. Rute ke arah bandara Syamsudin Noor lah yang akan dibangun terlebih dahulu.
Baca Juga: DPRD Kalsel Dukung Kenaikan Tipe Lanud Syamsudin Noor ke Tipe A