Padahal Sulsel belum sepenuhnya bebas dari ancaman penularan Covid-19. Begitu pula kemungkinan adanya varian baru virus corona.
Saat ini, kata Nurul, pihaknya telah mengirimkan 40 sampel pemeriksaan Covid-19 ke Balitbangkes Jakarta. Hal itu dilakukan mengidentifikasi ada tidaknya varian baru corona di Sulsel, khususnya Makassar.
"Kemungkinan fase penularan baru itu bisa jadi muncul. Cuma kita pastikan dulu berapa spesimen yang diperiksa. Tetapi trennya naik mudah-mudahan hanya karena mudik lebaran. Sudah ketat di pintu masuk," pungkasnya.
Baca Juga: Epidemiolog Sebut, Varian Baru Covid-19 N439K Berpeluang Turunkan Efikasi Vaksin