2. Jangan menunda untuk menyapa
Jika masalah telah muncul antara Anda dan rekan kerja untuk sementara waktu, jangan menunggu sampai Anda berdua merasa benar-benar bermusuhan satu sama lain.
Mengatasi masalah lebih awal akan mencegahnya berkembang menjadi masalah yang lebih besar — terutama jika masalahnya ternyata adalah kesalahpahaman atau masalah yang relatif kecil.
Namun, jika Anda tiba-tiba bertengkar dengan rekan kerja, sebaiknya tunggu sampai Anda berdua tenang dan dapat melakukan percakapan yang tenang.
Anda tidak akan mendapatkan apa-apa dengan memaksakan konfrontasi (ini juga berlaku untuk dunia di luar pekerjaan, tentu saja).
Baca Juga: Jangan Mau Kalah Sama Robot, Ini Pentingnya Upgrade Skill di Dunia Kerja
3. Diskusikan masalah secara langsung
Jangan biarkan masalah meresap lebih lama dari yang seharusnya; jadwalkan pertemuan tatap muka dalam suasana pribadi dengan rekan kerja Anda, dan luangkan banyak waktu sehingga Anda berdua dapat mengungkapkan dari mana Anda berasal.
4. Tetap bersikap ramah
Alih-alih langsung melontarkan keluhan Anda saat bertemu, tetapkan nada ramah dengan mengidentifikasi sesuatu yang dapat Anda berdua sepakati — bahkan jika itu agak abstrak.
Mengatakan sesuatu seperti "Kami berdua ingin proyek ini berhasil" atau "Kami berdua bersemangat dengan misi perusahaan ini" akan mengingatkan Anda berdua bahwa, bahkan jika Anda tidak terlalu menyukai satu sama lain, tugas Anda untuk berkolaborasi adalah untuk departemen dan tim Anda untuk berhasil.
Bahkan "Kami berdua ingin kantor ini menjadi tempat yang bagus untuk bekerja" mungkin bisa membantu.