"Dengan transformasi ke organik, yang dari awalnya kimia, semoga hasil pertanian lebih bagus dan ada pengembangan - pengembangan baru sebagai dampak dari pandemi,"ujarnya.
Sementara itu, Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo mengatakan bahwa Bali dengan keunggulan Subaknya yang sejak dulu memiliki akselerasi pertanian setingkat lebih maju dibanding daerah lain, sepatutnya kembali menggairahkan sektor ini disamping sektor pariwisata.
"Pariwisata itu penting, tapi lebih penting itu makanan untuk kita semua, disamping juga sebagai ketahanan bangsa, serta nantinya bisa menjadi pendukung sektor pertanian," cetusnya sembari menyatakan bantuan pemerintah terbatas, yang terpenting yakni merubah minat dan kemauan untuk bertani.
"Kebutuhan dasar manusia adalah pertanian, kebutuhan akan pertanian tak pernah menurun, malah kebutuhan dunia akan sektor ini cenderung terus meningkat. Pertanianlah jawaban dari tantangan pandemi ini, tentunya sistem dasarnya harus siap,“ pungkasnya sembari menyampaikan penyerahan bantuan pupuk organik cair guna meningkatkan produktivitas, pernaikan kualitas dan kuantitas hasil pertanian.
Baca Juga: Edukasi Masyarakat Disiplin Prokes, Pemkot Denpasar Kerahkan Mobil Calling