Jadi, sebelum sampai pada forum tersebut, ada beberapa tingkatan forum di bawahnya, yaitu Tingkat Daerah atau Sosekda Malindo di Provinsi dan Negeri yang berbatasan, Forum Sekretariat Bersama, dan kemudian Forum tertinggi secara Nasional.
Kerja sama bilateral di perbatasan ini menjadi penting karena terkait dengan interaksi perlintasan orang dan barang yang masuk dan keluar di titik perlintasan kawasan perbatasan.
Karena banyak hal krusial di dalamnya, setiap proses agenda diplomasi dalam wilayah perbatasan ini, melibatnya banyak pihak.
“Hal ini sangat penting melibatkan Bea dan Cukai, Kementerian Keuangan, Imigrasi, Kementerian Hukum dan HAM, Badan Karantina pada Kementerian Kesehatan, Karantina Pertanian, dan Karantina Perikanan, lalu unsur security-nya dan potensi ancaman yang muncul di kawasan perbatasan adalah Kepolisian dan TNI,” jelas Thomas yang juga menjabat sebagai Ketua Kelompok Kerja Sekretariat Bersama Sosio Ekonomi Malaysia-Indonesia.
Sudah ada banyak hasil nyata dari kerja sama kedua negara tersebut, yaitu aksi pemberantasan rabies di perbatasan, festival budaya, pembukaan pendidikan bagi anak-anak pekerja Indonesia, keamanan perbatasan orang dan barang, dan masih banyak lagi. (*Adv)