Menderita penyakit tertentu
Pada saat sakit, banyak orang yang biasanya mengingatkan untuk banyak minum air putih, sehingga penyakitnya bisa terbasuh dan keluar dari tubuh.
“Orang yang sakit. Beberapa penyakit butuh cairan lebih banyak, beberapa penyakit butuh cairan lebih sedikit. Yang butuh cairan lebih banyak misalnya, asam urat, muntah-muntah, diare, demam, infeksi, itu butuh cairan lebih banyak,” sambungnya.
Jadi, memang setiap pribadi harus mengetahui kondisi dirinya, aktivitasnya, dan lingkungannya untuk menentukan berapa banyak air putih yang dikonsumsi.
Baca Juga: 4 Tanda Sering Sepelekan Minum Air Putih hingga Tubuh Alami Dehidrasi
Berat badan di atas ideal
Pihaknya menyatakan bahwa biasanya laki-laki membutuhkan cairan lebih banyak, karena badannya lebih besar, hal ini juga berlaku bagi orang yang memiliki berat badan di atas ideal.
“Orang yang lebih besar, biasanya membutuhkan cairan lebih banyak. Jadi orang yang berat badannya besar, lebih butuh cairan lebih banyak daripada orang yang lebih kecil berat badannya,” ungkap dr. Santi menambahkan.
Tak hanya itu, masih banyak faktor lain yang memengaruhi jumlah kebutuhan air putih setiap orangnya, seperti ibu hamil, ibu menyusui, atau orang-orang dengan aktivitas berat.
Baca Juga: Sering Dilakukan, Ternyata Minum Air Putih Setelah Makan Bisa Sebabkan Risiko Penyakit Ini!