Sonora.ID - Tak sedikit orang yang mengeluhkan rasa kantuk setelah perutnya kenyang atau setelah makan, sehingga mereka juga cenderung akan merebahkan tubuh tepat setelah makan.
Padahal, sejak kecil, banyak orang tua yang mengajarkan anaknya untuk tidak langsung tiduran atau tidur setelah makan.
Hal ini juga yang ditegaskan oleh dr. Santi dari Medical Center Kompas Gramedia dalam program Kamusehat di Radio Sonora FM.
Baca Juga: Stop Kebiasaan Tidur di Sofa, Ini 3 Dampak Buruk Yang Akan Anda Alami
Dalam kesempatan tersebut, dr. Santi menegaskan bahwa larangan tiduran setelah makan ini memang harus dilakukan, apa lagi bagi mereka yang memiliki gangguan atau penyakit lambung atau asam lambung.
“Kalau habis makan, jangan langsung berbaring. Karena kalau dia berbaring, maka secara grafitasi si asam lambung sulit berada di bawah, karena cairan kan akan menempati bagian yang terbawah. Kalau kita berbaring, asam lambungnya ini bisa mencapai ke katup yang di atas,” ungkap dr. Santi menjelaskan.
Tidak hanya akan mengganggu proses pencernaan, berbaring tepat setelah makan bisa menyebabkan asam lambung bocor dan naik ke dada hingga terasa di mulut.
Baca Juga: Ternyata Ini Lho Alasan Mengapa Seseorang Sering Mengigau
Dengan demikian, dr. Santi menyarankan agar setelah makan setiap orang perlu untuk duduk tegak agar tidak mengganggu proses pencernaan atau menyebabkan asam lambung naik ke bagian tubuh atas.
Bahkan, pihaknya juga menyarankan untuk berjalan-jalan secara perlahan pada saat setelah makan.
“Iya (jalan-jalan). Durasinya, selama 2 jam,” sambung dr. Santi menegaskan.
Baca Juga: 5 Tips Agar Pola Tidur yang Berantakan Kembali Normal, Demi Hidup Sehat
Dalam kurun waktu tersebut, makanan yang baru dimakan dianggap sudah masuk dalam bagian pencernaan yang cukup jauh sehingga kemungkinan untuk naik lagi pun sedikit.
Diketahui sebelumnya bahwa tidur setelah makan bukan hanya bisa menyebabkan naiknya kembali makanan tersebut, tetapi juga mengganggu proses pencernaan karena tubuh harus tetap bekerja mengolah makan tersebut, dalam kondisi tubuh sedang tertidur.
Suhu tubuh yang panas yang biasanya membantu proses pencernaan pun tidak bisa didapatkan, karena pada saat tidur suhu tubuh menjadi lebih rendah.
Baca Juga: 3 Manfaat Kebiasaan Tidur Pakai Guling, Ternyata Baik bagi Tubuh