Sesudahnya, bentrok antara mahasiswa dengan aparat kepolisian pun pecah lantaran ada oknum yang diduga menjadi provokator. Alhasil, satu orang mahasiswa diamankan oleh aparat.
Tak cukup sampai di situ, bentrok antara massa dengan aparat kepolisian kembali pecah di tengah guyuran hujan dan beberapa mahasiswa pun kembali diamankan.
Meski demikian, suasana yang tadinya memanas kembali kondusif dan massa pun melanjutkan orasinya.
"Kita sudah melayangkan bahwa mosi tak percaya lagi dengan pimpinan Dewan," tegas Akhmad Rinaldi, Korwil BEM Se-Kalsel, saat ditemui Smart FM Banjarmasin, Kamis (01/07) sore.
Baca Juga: Pengamat Sebut Sekretariat DPRD Sulsel Harus Diperiksa KPK Terkait Bansos Covid-19
Lantas, apakah akan ada lagi aksi-aksi selanjutnya? Mengenai hal itu, Ia mengaku akan melihat aksi gelombang #SaveKPK secara nasional terlebih dulu.
"Kita akan lakukan konsolidasi dahulu dengan teman-teman BEM secara nasional. Namun yang jelas mosi sudah tak percaya lagi," tekannya.
Ia juga menyayangkan, sikap represif yang dianggapnya kembali dilakukan oleh aparat kepolisian pada aksi #SaveKPK kali ini.
"Ada sekitar 4 orang teman kami yang sempat diamankan. Namun semua sudah dikeluarkan," tutupnya.
Hingga berita ini diturunkan, massa masih melanjutkan orasi dan berkumpul di ruas Jalan Lambung Mangkurat, di bawah pengawasan ratusan aparat kepolisian.