“Jangan panik, duduk saja rileks, kemudian pikirkan hal yang menyenangkan. Memang ini sulit dilakukan, tapi harus selalu coba dilakukan, karena panik itu menghabiskan banyak oksigen,” sambungnya memaparkan.
Beraktivitas berat
“Lakukan aktivitas yang menenangkan,” tambah dr. Santi.
Meski demikian, biasanya orang yang sesak napas sudah tidak ingin beraktivitas lagi, namun ada juga yang tetap memaksakan diri untuk melakukan aktivitas.
Pihaknya menyarankan agar melakukan aktivitas yang ringan saja dan membawa ketenangan, sehingga saturasi oksigen pun bisa meningkat.
Baca Juga: Berkaca Dari Almarhum Lina, Bagaimana Asam lambung Bisa Menyebabkan Kematian?
Nonton film horor atau mendengar musik kencang
“Jangan nonton film horor, atau kalau mendengarkan musik pilih yang menenangkan, yang lembut, supaya terbawa ke suasana hati yang lebih tenang dan rileks. Jadi tidak membuat kepanikan,” jelas dr. Santi.
Pasalnya, ketika seseorang mendengarkan suara yang kencang, beatnya cepat, orang tersebut mau tidak mau, akan terbawa dengan beat tersebut. Bahayanya hal ini akan menguras oksigen yang sebetulnya sedang sangat dibutuhkan.
Kedua hal ini juga tidak membantu menenangkan pikiran orang yang sedang sesak.
Baca Juga: Suka Merasa Sesak Napas Setelah Minum Kopi? Berikut Penjelasannya