Dia pun berharap tahun ini lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Bahkan, dia berharap bisa meraih peringkat pertama, di mana pada 2018 lalu Kota Makassar berada di peringkat kedua.
"Kita juga menginginkan agar OPD dapat menjalin chemistry yang kuat dengan Balitbanda Makassar dan Pengelola Laboratorium Inovasi sehingga lahir inovasi-inovasi yang bermanfaat untuk Kota Makassar," kata Bukti.
Kepala bidang Pengembangan Teknologi dan Inovasi Balitbangda, Lasmana mengatakan penginputan Indeks Inovasi Daerah ini dilakukan untuk melihat sejauh mana tingkat inovasi yang telah ada, bukan hanya melihat jumlah inovasi yang lahir melainkan melihat juga kualitas inovasi yang dihasilkan.
"Inovasi Daerah yang dinilai yaitu inovasi yang berjalan pada periode tahun 2019 dan 2020. Adapun waktu penginputan berakhir tanggal 17 september 2021," ujar Lasmana.
Baca Juga: Serapan DAK Rendah, Wali Kota Makassar Sebut Perlu Ada Pergantian Pejabat