“Guru dan pengajar harus berupaya maksimal menghadirkan pembejalaran yang kreatif. Dan orang tua di rumah harus menjadi model yang baik dalam menyiapkan karakter anak-anaknya agar sesuai dengan profil Pelajar Pancasila,” imbuh Sri.
Senada, Pelaksana Tugas Kepala Pusat Penguatan Karakter Kemendikbudristek, Hendarman menuturkan, setiap anak perlu memahami bahwa dirinya menjadi pelajar sepanjang hayat, sehingga bisa bersaing di dunia global.
“Untuk membentuk serta mempersiapkan peserta didik yang unggul itu ada definisinya, yakni memiliki kompentensi global dan berprilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila,” tutur Hendarman.
Baca Juga: Dokter: Orang Tua Berperan Penting Ajak Anak Berjemur, Ini Alasannya
Terkait profil berkebinekaan global, lanjut Hendarman, peserta didik SD perlu ditanamkan nilai-nilai saling menghargai, membentuk budaya positif, tetapi tidak bertentangan dengan nilai dan budaya luhur bangsa.
“Elemen kunci dari profil berkebinekaan global adalah menghargai dan mengenal budaya, berkomunikasi dan berinteraksi antara budaya, tetapi tetap refleksi dan tanggung jawab terhadap pengalaman berkebinekaannya,” pungkas Hendarman. (adv)