Usai divaksin siswa tidak diperkenankan langsung pulang selama satu jam. Hal ini dilakukan sebagai tindakan observasi pasca penyuntikan vaksin. Apakah ada yang menjadi keluhan siswa atau tidak ada keluhan. Fasilitas vaksinasi gratis ini juga diikuti orang tua murid dan keluarganya.
"Saya bersyukur para siswa dan orang tua murid secara sukarela bersedia divaksin. Karena besok (Kamis) sekolah kami mencoba untuk melakukan pembelajaran tatap muka," kata Kepala Sekolah SMPN 7 Banjar, Guntur Nugraha.
Ratih Anjani, Siswi SMPN 7 Banjar mengaku senang mendapatkan kesempatan untuk melakukan vaksinasi. Ia dan teman-temannya berharap vaksinasi yang dilakukan bisa membuat dirinya dan teman-temannya bersekolah dengan normal.
"Awalnya agak takut disuntik. Tapi saya dan teman-teman sangat rindu bisa belajar di kelas. Ya kami jadinya memberanikan diri untuk divaksin,” tukas Ratih, siswi kelas 3 SMPN 7 Banjar. (*Adv)
Baca Juga: Ini Pesan Dirjen Pauddikdasmen Bagi Pelajar Hadapi Masa Pandemi