Begitupula dengan solar industri non subsidi yang nantinya dijual hanya seharga Rp11 ribu per liternya. Tahap awal, pihaknya akan menyiapkan 5 ribu ton atau 5 juta liter.
Dalam kesempatan tersebut, Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman mangapresiasi hadirnya kerjasama ini. Ia menilai, program ini adalah langkah berani Perseroda di tengah pandemi.
Menurutnya, program tersebut menjadi angin segar bagi masyarakat Kepulauan Selayar bertepatan dengan momentum kemerdekaan Indonesia yang ke 76.
"Saya hanya menginginkan pemerataan pembangunan yang berkeadilan. Yang penting untuk pelayanan masyarakat banyak. Kita mau memerdekakan juga di wilayah terpencil dan kepulauan dengan memberikan pelayanan dasar lebih maksimal," ungkap Sudirman.
Ke depan, lanjutnya, program listrik masuk pulau juga akan menyasar wilayah kepulauan lainnya. Seperti, di Kabupaten Pangkep, Sinjai, Barru, Makassar, dan lainnya
"Maka ke depan akan menggeliatkan perekonomian di Sulawesi Selatan," tandas Sudirman.
Baca Juga: Momen Kemerdekaan, Plt Gubernur Minta Masyarakat Bersatu Lawan Covid-19