Banjarmasin, Sonora.ID - Status kota Banjarmasin yang masih berada di PPKM level IV membuat rencana Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang sempat kembali dicanangkan kembali memudar
Sebelumnya, Dinas Kesehatan (Dinkes) Banjarmasin memberikan rekomendasi kepada Wali Kota, Ibnu Sina untuk kembali menggelar PTM, mengacu dengan hasil evaluasi internal.
Berdasarkan dua kali hasil evaluasi Dinkes pada tanggal 30 Agustus dan 6 September lalu, Banjarmasin semestinya sudah bisa turun ke level III.
Sayangnya, hasil evaluasi internal itu tidak sejalan dengan hasil evaluasi Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN), yang masih menempatkan Banjarmasin pada PPKM level IV.
Baca Juga: Tak Ada Ruang Protes, Wali Kota Banjarmasin Pasrah Tetap di Level IV
Bersama 23 kabupaten/kota lain untuk luar Jawa-Bali, terhitung mulai tanggal 07 sampai dengan 20 September 2021.
Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina mengaku, sempat akan melakukan evaluasi terhadap rencana PTM, jika Kota Banjarmasin sudah benar-benar berada di level III.
"Rencananya kalau di level III akan evaluasi untuk PTM. Tapi dengan memaksimalkan vaksinasi siswa dan guru," ungkapnya singkat, saat dikonfirmasi Smart FM Banjarmasin, di Balai Kota, Selasa (07/09) pagi.
Sebelumnya. Kepala Dinas Kesehatan Banjarmasin, Machli Riyadi merasa percaya diri bisa menggelar PTM, mengacu dengan hasil evaluasi yang dilakukan. Alhasil, rekomendasi pun diberikan.
PTM disarankan bisa digelar di zona hijau dan kuning.
Baca Juga: PPKM Jawa-Bali Diperpanjang Hingga 13 September, Ini Sejumlah Aturan yang Diubah
"Yang oranye pun sebenarnya bisa menggelar PTM. Tapi, dengan kapasitas 25 persen saja. Tapi zona hijau dan kuning itu, bisa 50 persen dari kapasitas ruangan," jelasnya.
Machli pun lantas menyodorkan data zonasi. Dari total 52 kelurahan, hanya ada empat kawasan yang berada di zona oranye. Satu Rt di Kelurahan Sungai Miai, satu Rt di Kelurahan Surgi Mufti, satu RT di Kelurahan Sungai Baru, dan satu Rt di Kelurahan Basirih Selatan.
"Di Kota Banjarmasin, sudah tak ada lagi zona merah," tutupnya.
Baca Juga: Sama-sama Evaluasi Tapi Beda Hasil, Banjarmasin Bertahan di Level IV