Untuk menjadi seorang Fashion Stylist, Ridho menyebutkan kualitas-kualitas yang perlu dimiliki.
"Yang terpenting ramah, komunikatif, punya time management yang baik," ungkapnya.
Manajemen waktu yang baik ini sangat krusial karena Fashion Stylist akan terus diuji dengan kesibukan dan padatnya jam klien sehingga Fashion Stylist harus menyesuaikan dengan kondisi klien.
Hal tak kalah penting lainnya adalah 'jangan mager-an'.
Tantangan menjadi Fashion Stylist adalah kamu akan disibukkan dengan kegiatan fisik dan tingkat mobilitas yang tinggi.
Dalam waktu bersamaan, bisa saja kamu harus melakukan banyak hal dan tentunya ini membutuhkan sosok yang sangat dinamis.
Ini juga pada akhirnya mengarahkan pada tuntutan kepada Fashion Stylist untuk menjadi pribadi yang multitalenta dan multitasking.
Baca Juga: Hebat! 3 Weton Anak Laki-laki Ini Ditakdirkan Lebih Sukses dari Orangtuanya
Meskipun menjadi salah satu cerita duka Ridho, ia mengatakan bahwa dirinya juga secara tidak langsung diuntungkan dengan tantangan tersebut.
"Di media aku merasa jam terbangnya semakin tinggi karena semua hal aku kerjakan, bahkan ke detil-detilnya" cerita Ridho.
Cerita duka lainnya yang paling membekas versi Ridho adalah ketika ia harus menanggung sebesar Rp 8 juta untuk baju sewaan acara yang bahkan tidak bisa ia pakai.
Pada saat acara berlangsung, tidak sengaja dua titik peniti menyangkut di baju yang ia sewa dan pihak brand langsung menolak untuk dikembalikan sehingga Ridho harus membeli baju tersebut sebagai gantinya.
Kemudahan datang dari pihak Kompas Gramedia hingga akhirnya biaya ganti yang perlu ditanggung berkurang menjadi Rp 3 juta.
Melihat sisi positifnya, Ridho belajar untuk menjadi pribadi yang lebih teliti dan perhatian.
Baca Juga: Kenali 6 Jenis Pekerjaan Stylist: Hasilkan Cuan Sembari Berkreasi
Jauh sebelum...