"Yang saya ingat, ada ibu-ibu dipingir jalan yang teriak histeris. Beruntungnya di belakang ada teman ojol yang langsung membawa saya ke RS PKU Muhammadiyah. Disitu saya dapat perawatan dan mendapat empat jahitan hidung bagian dalam dan empat jahitan bagian luar," tuturnya.
Saat ini Lamhot menjalani rawat jalan dan lebih memilih untuk beristirahat di rumah. Dia mengaku tidak mengetahui siapa yang telah bermain layangan di dekat jalan raya. Bahkan dia membayar sendiri biaya rumah sakit.
Lamhot mengaku kejadian menimpanya ini merupakan sebuah musibah. Dari kejadian ini Lamhot tidak menyalahkan siapapun. Hanya saja, dia berharap agar masyarakat tidak bermain layang-layang di jalan.
"Cukup saya saja yang jadi korban, jangan sampai ada korban lain lagi," terangnya.
Baca Juga: Jasa Marga Tutup Tol Layang MBZ Guna Mendukung Kebijakan Peniadaan Mudik