Hal ini ditunjukkan melalui banyaknya respon negatif yang diberikan masyarakat umum terhadap boy group ketika mereka tampil pada layar kaca.
Pada kenyataannya, kegiatan menari tidak memiliki sebuah keterikatan terhadap sexual preference seseorang.
Menari hanyalah sebuah bakat yang dapat dilakukan dan diasah oleh siapapun termasuk laki-laki yang memang memiliki keinginan untuk mengekspresikan dirinya melalui sebuah koreografi.
Tidak ada suatu batasan tertentu bagi tiap-tiap gender untuk bisa memilih apa yang mereka sukai.
Laki-Laki Harus Melawan Patriarki
Tidak hanya perempuan, tetapi laki-laki juga harus berpartisipasi untuk bisa menciptakan kehidupan masyarakat dengan sistem sosial yang adil.
Karena, sistem sosial yang adil tidak hanya menguntungkan para perempuan, tetapi hal tersebut juga memberikan banyak benefit bagi laki-laki dalam menjalani hari.
Sebagai contohnya, negara-negara di Eropa Utara dengan tingkat keadilan sosial yang tinggi membuat laki-laki mendapatkan kualitas tidur yang baik, tanpa harus merasakan kekhawatiran berlebih akibat tuntutan sebagai pihak dominan.
Hal itu juga menunjukkan, sistem sosial yang adil dapat membantu laki-laki untuk bisa memperhatikan keadaan dirinya lebih baik lagi sehingga tingkat stres dapat menurun.
Oleh karena itu, partisipasi laki-laki dalam melawan dan mengatasi patriarki sangat dibutuhkan.
Laki-laki dapat membantu para wanita dalam melawan sistem patriarki melalui gerakan feminisme.
Gerakan feminisme ini memang muncul sebagai bentuk perlawan dari perempuan untuk bisa mendapatkan dan merain kehidupan bermasyarakat yang adil, tanpa adanya diskriminasi baik secara perlakuan atau pun seksual.
Dengan tujuannya tersebut, maskulinitas seorang laki-laki tidak akan pudar bahkan menghilang hanya karena mereka mendukung gerakan tersebut.
Percayalah, merealisasikan sistem sosial yang adil bagi kedua gender merupakan suatu kegiatan yang dapat membawa perubahan dalam menjalani kehidupan di masyarakat untuk bisa hidup secara berdampingan dengan baik.