Cerita Kepala Sekolah di Palembang, Kewalahan Atur Prokes Wali Siswa

13 September 2021 18:30 WIB
Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Palembang
Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Palembang ( Koleksi Pribadi)

Palembang, Sonora.ID – Hampir sepekan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Palembang sudah berjalan, namun tak sedikit sekolah yang mengalami kendala pada awal penerapannya, salah satunya terjadi di SD Negeri 88 Palembang.

Kepala sekolah SD Negeri 88 Palembang, Untung, antusiasme orang tua siswa mengantar anaknya ke sekolah membuat pihaknya sempat kewalahan mengatur kerumunan tersebut, padahal pihaknya telah menghimbau orang tua untuk tidak menunggu anaknya saat pembelajaran berlangsung.

“Kita lihat masih ada orang tua yang belum bisa diajak kerjasama, 1 menunggu lama dan banyak yang kedapatan masih ngobrol-ngobrol sehingga timbullah kerumunan,” jelasnya, Senin (13/09).

Untung menambahkan, selain masih ada orang tua yang berkerumun, berdasarkan pantauannya masih banyak ditemui orang tua siswa yang mengantar anaknya ke sekolah tidak pada waktu yang sudah ditetapkan.

“Selama pandemi kami tidak mengizinkan siswa masuk ke kelas sebelum jadwal yang sudah ditetapkan, ini semua untuk menghindari terjadinya kerumunan. Tapi kami lihat masih banyak ortu siswa yang mengantarkan anaknya tidak pada jadwal yang ditetapkan,” tuturnya.

Baca Juga: Dinsos Sumsel Sukses Salurkan 900 Ton Beras ke Masyarakat Terdampak Covid-19

Sebab itulah, pihaknya mengurangi shift sekolah siswa yang bermula 2 kali perkelas dalam sepekan, menjadi 1 kali pertemuan.

“Kita kurangi atas arahan kepala Dinas, untuk kelas 1dan 2 satu kali pertemuan dalam seminggu, sementara sisanya 2 kali,” tambahnya.

Sementara memastikan pembelajaran tatap muka berlangsung kondusif, pihaknya menghimbau siswa yang mengidap flu dan batuk untuk mengikuti pembelajaran secara daring. Selain itu, dirinya juga memastikan tenaga didik di sekolah yang terletak di seberang Ulu itu sudah divaksin keseluruhan.

“Kita pastikan semua tenaga didik sudah mengikuti vaksin, terkecuali memang yang tidak bisa di vaksin,” tutup Untung.

Baca Juga: Pengamat Pendidikan : Permendikbud no 6 tahun 2021 Harus Dibatalkan

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm