Sonora.ID - Tak bisa dipungkiri bahwa tidur adalah salah satu kebutuhan hidup yang harus dipenuhi dan tidak bisa digantikan dengan hal-hal lain.
Tetapi sayangnya, masih banyak orang yang mengalami kesulitan untuk mendapatkan tidur yang nyenyak dan bangun dengan kondisi tubuh yang jauh lebih segar untuk melakukan aktivitas sehari-hari.
Akibatnya, salah satu jalan keluar yang dipilih adalah dengan mengonsumsi obat tidur. Tetapi apakah hal ini adalah langkah terbaik yang aman untuk dilakukan?
Baca Juga: Sering Tidur Bisa Bikin Tubuh Gemuk? Ini Penjelasan dari Dokter
Menjawab hal tersebut, dr. Santi dari Medical Centre Kompas Gramedia dalam program Health Corner di Radio Sonora FM menegaskan bahwa sebaiknya konsumsi obat tidur ini dijadikan sebagai pilihan terakhir.
Mengapa demikian?
“Obat tidur bukan tidak boleh digunakan, tetapi digunakan dengan ekstra hati-hati, dan kalau bisa itu dijadikan sebagai pilihan terakhir. Ketika semua pintu sudah dicoba ternyata belum mempan juga, boleh obat tidur,” ungkapnya menegaskan.
Pasalnya, dr. Santi menyarankan masih ada solusi yang lebih baik dan bisa dilakukan daripada langsung mengonsumsi obat tidur, yaitu dengan melatonin.
Baca Juga: Berawal dari Susah Tidur, Ini 3 Bahaya yang Mungkin Terjadi!
Melatonin ini adalah hormon di dalam tubuh yang fungsinya untuk mengatur waktu tidur, jadi ketika hormon tersebut keluar, maka orang yang bersangkutan akan merasakan mengantuk dan lebih mudah jatuh tertidur.
Munculnya hormon ini bisa dibantu atau dipancing dengan pengaturan cahaya, karena melatonin baru keluar ketika gelap.
“Kita itu adalah makhluk pagi, jadi kalau malam harus tidur. Tapi obat tidur bukan jalan pertama yang harus ditempuh,” tegas dr. Santi.
Dokter Santi lebih menyarankan untuk mengevaluasi diri ketika memang menghadapi gangguan tidur, misalnya memastikan tidak ada tekanan, pikiran yang berat, stres, atau beban pekerjaan yang membuat susah tidur.
“Atau mungkin ada nyeri yang tidak jelas, ada sebab yang psikis dan fisik. Kalau misalnya ada, dibereskan itu dulu,” sambungnya.
Baca Juga: Dokter: Manfaat Tidur Lebih Kuat dari pada Vitamin, Ini Penjelasannya