Beri Saldo Bantuan Awal, Kartu Pekerja Berikan Dampak Signifikan

24 September 2021 12:30 WIB
Ilustrasi pengumuman program kartu prakerja gelombang 14
Ilustrasi pengumuman program kartu prakerja gelombang 14 ( Tribunnews.com)

“Dalam hal persebaran peserta, Kartu Prakerja sudah melayani masyarakat di seluruh Indonesia di 514 kabupaten kota, dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote,” tutur Denni pada Dialog Produktif Kabar Kamis Siang Forum Merdeka Barat 9 (FMB 9), KPCPEN (23/9/2021).

Dalam pelaksanaannya, Denni menyatakan bahwa Kartu Prakerja menjalin kolaborasi dengan banyak pihak, baik pemerintah maupun lembaga pemberi pelatihan. Pihaknya membuka kesempatan luas bagi semua lembaga pelatihan baik di pusat maupun daerah, untuk bergabung dalam ekosistem prakerja.

Salah satu lembaga pelatihan berasal dari daerah adalah Kita Kompeten, yang berlokasi di Kalimantan. Founder Kita Kompeten Ilham Rahmanto menjelaskan, lembaga tersebut memberikan pelatihan terkait sektor industrial, khususnya sertifikasi yang menjadi syarat untuk bekerja. Misalnya, sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang penting untuk bekerja di industri minyak dan pertambangan. Mereka juga berencana membuka pelatihan kewirausahaan.

Baca Juga: Pendaftaran Kartu Pekerja Terakhir Hari Ini, Simak 6 Hal Berikut Ini!

Tidak berhenti pada pemberian pelatihan, mereka juga membantu peserta untuk mendapatkan pekerjaan atau mengikuti ujian kompetensi berikutnya yang diakui Badan Nasional Sertifikat Profesi. Bantuan tersebut dalam bentuk pendampingan, subsidi, juga permodalan.

Pengamat Ekonomi CORE, Yusuf Rendy Manilet menyatakan bahwa Kartu Prakerja adalah progam unik, yang awalnya didesain bukan untuk pandemi, melainkan dalam rangka peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Saat ini, Kartu Prakerja telah menjadi bagian dari program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) klaster perlindungan sosial dan menyediakan pilihan kelas pelatihan yang sangat beragam sehingga dinilai inklusif.

Menurut Rendy, Kartu Prakerja bisa menjadi bantalan sementara di masa pandemi karena peserta mendapatkan pelatihan kompetensi serta insentif yang dapat meningkatkan daya beli.

“Berkat pandemi, masyarakat jadi tahu tentang keberadaan Kartu Prakerja untuk peningkatan keterampilan. Program ini sangat berpotensi menjadi acuan dan pilar pengembangan sumber daya manusia di Indonesia, serta menjadi sarana inkubasi mendukung upaya pemerintah dalam mencetak wirausaha,” ujarnya. (*Adv)

Baca Juga: 23.740 Ribu Orang di Sulsel Telah Menerima Manfaat Insentif Program Kartu Prakerja

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm