Dokter Agus mengatakan bahwa pengidap parkinson yang sedang melakuka proses pembedahan jenis kedua ini akan dituntun untuk melakukan kegiatan seperti mengangkat tangan, menulis, bahkan bermain musik.
Kegiatan ini bertujuan untuk sebuah evaluasi yang dilakukan oleh dokter bedah di lokasi pembedahan berlangsung.
Meskipun kedua jenis pembedahan ini tidak dapat menyembuhkan parkinson, tetapi kualitas hidup dari penderitanya dapat menjadi lebih baik lagi.
"Dukungan dari keluarga dan orang sekitar pada penderita parkinson sangat berarti," pungkas dr. Agus.