"Itu tetap perlu diwaspadai, hujan di pancaroba juga bisa pemicu bencana," sebutnya.
Mengantisipasi bencana, pihaknya meminta agar informasi cuaca yang dirilis BMKG setiap hari selalu disampaikan kepada masyarakat sehingga ada kewaspadaan dini.
"Kita imbau, pengambil keputusan itu memperhatikan informasi yang kami sampaikan,"
"Cuaca yang sama terjadi di wilayah sekitar Makassar seperti Maros, gowa, takalar kemudian sebagian bantaeng. Puncak hujan di makassar sekitar januari dan februari itu perlu menjadi perhatian," sambungnya.
Baca Juga: BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan di Indonesia Pada Januari-Februari 2022
Bincang itu membahas Sulsel siaga bencana dan dipandu oleh mirza arianti.
Narasumber yang juga dihadirkan yaitu kepala bidang pencegahan dan kesiapsiagaan BPBD Sulawesi Selatan, Eddy jaya putra.
Dia memaparkan berbagai langkah antisipasi dalam mengantisipasi bencana hidrometeorologi, khususnya di daerah rawan.
"Di Sulsel ada dua jenis bencana, kalau hidrometeorologi yaitu banjir, tanah longsor, angin kencang, abrasi pantai. Kalau bencana biologis itu tsunami dan gempa bumi," jelasnya.
Baca Juga: Waspada, Palembang Berpotensi Kembali Diguyur Hujan Hari Ini