Sonora.ID - Bagi sebagian besar orang, persoalan seperti menikah dan memiliki rumah sering dipikirkan sebagai hal alamiah yang akan terjadi.
Tapi perlu disoroti bahwa hal ini tidak begitu berlaku bagi generasi milenial yang cenderung skeptis akan tingginya harga-harga di masa mendatang.
Pada kenyataannya, untuk memilih keduanya, atau bahkan hanya salah satunya saja, memerlukan perencanaan dan ini sudah pasti tidak jauh dari perencanaan finansial yang matang.
Lalu mengapa kedua hal ini penting dikonsiderasikan dalam perencanaan finansial?
Dalam siaran Radio Smart FM 'Menikah atau Beli Rumah, Mana yang Lebih Dulu?' (13/10/21) Mohamad Teguh mengatakan bahwa urgensi dari persiapan ini adalah untuk menghindari kebimbangan dalam menentukan prioritas antar keduanya.
Terkadang kamu terjebak dalam pentingnya dua kebutuhan tersebut dan akhirnya kamu malah jatuh dalam keputusan yang kurang tepat.
Menyoroti di era saat ini, generasi milenial cenderung enggan untuk merencanakan pernikahan karena menyadari bahwa biaya pernikahan yang sangat tinggi.
Baca Juga: Kurang Tidur Bisa Turunkan Kemampuan Ambil Keputusan? Ini Tips Trainer NLP
Untuk meluruskan dilema ini, Financial Expert Halo FINA tersebut menjelaskan kalau pertimbangan yang selama ini generasi milenial perhitungkan merupakan hal yang baik.
"Hanya saja kalau banyak pertimbangan tapi gak ada action kan jadi telat juga. Bagus dipikirkan tapi jangan sampai menjadi ketakutan. Ketakutan itu merupakan sesuatu yang tidak dapat diukur," ujar Teguh.
Karena sulitnya pengukuran tersebut, maka 'perencanaan' hadir sebagai suatu alat yang dapat untuk mencapai itu semua.
Teguh menambahkan, "ketika ukuran tersebut tidak dapat kita capai, kan bisa kita turunkan targetnya".
Dari poin ini, kamu sebagai generasi milenial akan lebih realistis dengan harga-harga yang sesuai dengan kemampuan finansialmu.
Milenials juga tidak perlu khawatir apakah perencanaan beli rumah dan menikah ini sebagai hal yang tabu karena pada akhirnya, merencanakan hal ini merupakan tindakan rasional guna menjamin keberlangsungan finansialmu.
Baca Juga: Lewati 8 Tahapan Ini untuk Memilih Keputusan Terbaik Menurut Motivator