2. China
Standar kecantikan di China pada masa Kiasar Li Yu dari Dinasti Tang cukup berbeda dengan standar kecantikan pada masa sekarang. Sebab, kecantikan itu dinilai dari tradisi budaya Kaki Seroja.
Pada masa itu semua anak perempuan harus melakukan tradisi Kaki Seroja, yaitu mengikat telapak kaki dengan tujuan agar kaki lebih kecil dan mungkil.
Keanggunan seorang perempuan pada masa itu dilihat dari kaki yang kecil yang menyerupai bunga seroja.
Tradisi untuk memenuhi standar kecantikan pada masa itu juga terbilang lama, anak perempuan harus mengikat kakinya dari umur 4 hingga 8 tahun.
Kebudayaan dan tradisi itu dilakukan pada anak-anak sebab, tulang kaki masih terbilang lunak dan memungkinkan untuk bisa berubah sesuai dengan standar kecantikan China pada masa itu.
Bukan hanya standar kecantikan, pada masa itu China juga memiliki standar status sosial. Bagi mereka yang memiliki keuangan yang sangat buruk dan ingin menikah dengan pria kaya, sang wanita perlu memiliki kaki yang mungil untuk memenuhi standar sosial tersebut.
Semakin kecil kaki, semakin cantik seorang perempuan dimata para pria.
Baca Juga: Bukan Hanya Sebagai Alat Pembayaran, Inilah Fakta Unik Cokelat Lainnya!