Dikenal sebagai Paling Berisiko, Investasi Saham Tidak Semenakutkan Itu: Simak Penjelasannya

12 November 2021 13:55 WIB
Investasi saham
Investasi saham ( Unsplash)

Dikatakan pula bahwa sebesar 26,47 persen atau dalam rentang waktu 4 hingga 5 tahun, return dari saham ini mencapai 28 persen per tahunnya.

Data ini secara jelas menunjukkan kalau pada akhirnya saham memiliki risiko yang tidak sebesar itu.

"Pelajaran dari sini adalah, kadang kalau dijalankan hasilnya tidak semenyeramkan kata orang," ujar Ryan. 

Oleh karenanya, strategi yang tepat dalam berinvestasi saham, utamanya bagi orang awam adalah dengan terus menabung rutin dalam jumlah yang tidak begitu besar.

Jika memulai investasi saham dengan membelinya dalam jumlah besar, Ryan mengatakan ini sudah menjadi langkah yang salah. 

Selain dari itu, Ryan turut mengingatkan kalau membeli instrumen saham perlu diawali dengan mengenali tujuanmu berinvestasi, bukan mengenal terlebih dahulu instrumennya.

Baca Juga: Ryan Filbert Ungkap Alasan Mengapa Disiplin dalam Investasi Sangat Penting

 

 

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm