Sonora.ID - Gempa bumi adalah bencana alam yang terjadi akibat adanya getaran atau guncangan di permukaan bumi.

Ini disebabkan oleh tumbukan antar lempeng bumi, patahan aktif, aktivitas gunung berapi atau runtuhan batuan.

Gempa bumi merupakan bencana alam yang sangat sering terjadi di seluruh dunia.

Indonesia pun menjadi salah satu negara yang rawan akan bencana alam ini.

Berdasarkan sejarah, tercatat 10 gempa bumi terdahsyat yang pernah terjadi di dunia, dua di antaranya terjadi di Indonesia.

Yuk langsung simak bersama 10 gempa bumi terdahsyat di dunia.

Baca Juga: 4 Tahun Pacaran, Ini 7 Fakta Hubungan Park Shin Hye dan Choi Tae Joon, Sweet Abis!

Gempa bumi di Valdivia, Chile (22 Mei 1960)

Gempa yang mencapai 9,5 magnitudo ini benar-benar membuat Chile tak berdaya.

Sekitar lebih dari 2 juta orang menjadi korban.

Korban meninggal mencapai 1.665 orang, 3.000 orang luka-luka, sekitar 2 juta  mengungsi. 

Setelah gempa, dua hari kemudian Gunung Api Puyehue meletus dan mengeluarkan abu vulkanik dahsyat.

Abu tersebut meluas hingga 6 kilometer. 

Selain itu, juga terjadi tsunami yang memberi imbas sampai ke Hawaii, Jepang, dan Filipina. 

Baca Juga: 6 Fakta Menyeramkan dari Pulau Nusakambangan, Kisah Mistis hingga Tempat Eksekusi Mati

Gempa bumi di Prince William Sound, Alaska (28 Maret 1964)

Gempa yang memiliki kekuatan 9,2 magnitudo ini tak separah yang terjadi di Chile.

Hanya saja gempa membuat Tsunami dan menimbulkan korban jiwa sebanyak 128 nyawa.

Guncangan yang cukup hebat terjadi di Kota Anchorage, hampir selama 3 menit gempa melanda tempat ini.

Kota ini berada 120 kilometer dari pusat gempa. 

Baca Juga: Sempat Viral! Kisah Nikah Siri WNA yang Berujung Kematian dan Ini Fakta Hukum yang Berlaku di Indonesia

Gempa bumi di Aceh, Indonesia (26 Desember 2004)

Gempa bumi di Aceh memiliki kekuatan 9,1 magnitudo, dan terbesar di Indonesia.

Pusat gempa berada di 25 kilometer di tenggara Banda Aceh, dengan kedalaman 30 meter.

Gempa ini benar-benar meluluhlantahkan Indonesia.

Korban jiwa sebanyak 227.900, dan 1,7 juta orang mengungsi di 14 negara di Asia Selatan hingga Afrika Timur. 

Sebab, terjadi tsunami susulan setelah gempa.

Gempa bumi di Sendal, Jepang (11 Maret 2011)

Gempa ini berkekuatan 9,0 magnitudo dan menyebabkan gelombang tsunami di kota Miyako.

Gempa susulan pun sering terjadi setelah gempa dahsyat itu.

Jumlah korban yang tercatat dari gabungan gempa dan tsunami mencapai 10.000 orang. 

Bahkan, tiga reaktor nuklir yang dimanfaat sebagai pembangkit listrik pun hancur.

Baca Juga: 6 Fakta Menarik Tentang Anak Pertama, Salah Satunya Sangat Penyayang

Gempa bumi di Kamchatka, Rusia (4 November 1952)

Gempa yang menimbulkan tsunami dan kerusakan di pulau Hawaii ini memiliki kekuatan 9.0 magnitudo.

Dari kejadian ini seorang petani melaporkan ada sekitar 6 ekor sapi hilang. Tapi, tidak ada laporan korban jiwa.

Gempa bumi di Bio-Bio, Chile (27 Februari 2010)

Korban jiwa dari bencana dahsyat ini mencapai 521 orang dengan 56 orang hilang dan 12.000 lebih luka-luka.

Gempa ini berkekuatan 8,8 magnitudo dan menyebabkan 88.000 lebih orang mengungsi.

Pusat gempa berada di 335 kilometer barat daya Santiago, dengan kedalaman 35 kilometer.

Baca Juga: Gerhana Bulan Sebagian 19 November 2021 Telah Terjadi, Apa Fakta Dibalik Itu? Ini Penjelasan dan Link Streamingnya

Gempa bumi di Pantai Ekuador, (31 Januari 1906)

Gempa ini cukup dahsyat yakni berkekuatan 8,8 magnitudo.

Menjatuhkan korban jiwa sebanyak 500 sampai 1500 orang. 

Tsunami pun sempat meluas hingga ke utara San Francisco, dan ke barat Hawaii dan Jepang. 

Setelah 12 jam, tsunami tersebut sampai ke Hawaii. 

Gempa bumi di Kepulauan Rat, Alaska (27 April 1965)

Gempa yang berkekuatan 8,8 magnitudo ini menimbulkan tsunami.

Tsunami setinggi 10 meter menyapu pulau Shemya.

Namun syukur, tak ada laporan korban jiwa ataupun luka-luka.

Gempa bumi di Sibolga, Indonesia (28 Maret 2005)

Gempa ini memiliki kekuatan 8,6 magnitudo dan menimbulkan tsunami hingga ke Sri Lanka. 

Sekitar 1.313 korban jiwa berjatuhan dan 400 orang lainnya terluka dalam bencana dahysat ini.

Adapun pusat gempa terjadi di 205 kilometer di barat laut Sibolga dengan kedalaman 30 kilometer. 

Gempa bumi di Assam, Tibet (15 Agustus 1950)

Kekuatannya yang mencapai 8,6 magnitudo membuat wilayah di Assam mengalami banyak kerusakan dan tanah longsor.

Korban yang dilaporkan meninggal mencapai 780 orang.

Itu tadi gempa terdahsyat di dunia yang terjadi selama ini.

Baca Juga: Mitos atau Fakta, Konsumsi Makanan Pedas Dapat Merangsang Kontraksi, Ini Penjelasannya!

Artikel ini juga telah tayang di bobo.grid.id dengan judul Sejarah Mencatat 10 Gempa Terdahsyat di Dunia, 2 di Antaranya Terjadi di Indonesia